logo Windows 7 (sims.wikia.com) |
Fiuuuhhh...... akhirnya
bisa ngeblog lagi....
Walaupun terkesan sepele
tapi Om Djumbo mengalami perjuangan yang cukup melelahkan untuk bisa
memakai Windows lagi dan akhirnya bisa menulis artikel di blog ini.
Bulan April kemarin
komputer Om Djumbo mengalami error pada Operating System-nya (OS)
Selama ini Om Djumbo
memakai OS Windows XP dari tahun 2008 yaitu ketika mulai menggunakan komputer untuk bekerja sehari-hari.
Maklumlah sebagai generasi yang tumbuh di awal masa komputer ketika itu Om Djumbo masih mengalami memakai OS Windows 95 lanjut pakai Windows 98 trus Windows ME hingga akhirnya menggunakan Windows XP yang ketika itu masih merupakan barang baru sampai akhirnya Om Djumbo wisuda. (ketauan tua ya? hehehe......)
Maklumlah sebagai generasi yang tumbuh di awal masa komputer ketika itu Om Djumbo masih mengalami memakai OS Windows 95 lanjut pakai Windows 98 trus Windows ME hingga akhirnya menggunakan Windows XP yang ketika itu masih merupakan barang baru sampai akhirnya Om Djumbo wisuda. (ketauan tua ya? hehehe......)
logo Windows XP (lukestratton.co.uk) |
Selama periode itu juga
Om Djumbo juga jadi saksi betapa cepat berkembangnya teknologi
informasi.
Dari ketika jamannya
masih pakai disket 1,44” kemudian mulai pakai flashdisk, dari pakai
CD untuk menyimpan data besar hingga mulai beralih pakai DVD sebagai
standarnya. Dari main game komputer yang sudah cukup dengan VGA
onboard sampai sekarang harus pakai VGA card di PCI express.
Perkembangan ini sungguh
pesat, but somehow Om Djumbo masih merasa nyaman menggunakan
Windows XP ini dan tidak ingin ber repot-repot ria harus merubah OS
dan beradaptasi lagi.
Walaupun juga ada
beberapa software yang terpaksa Om Djumbo update semacam Office 2000
menjadi Office 2007 karena beberapa klien seringkali mengirim file
Office menggunakan Office terbaru yang biasanya mempunyai ekstensi
.docx sehingga tidak bisa dibuka menggunakan Open Office bawaan yang
ada di komputer.
Walaupun mulai tahun 2014
banyak software yang menyatakan sudah tidak akan mensupport update-an
Windows XP lagi, termasuk AVG (yang sering diplesetkan dengan Anti
Virus Gratisan) punya Om Djumbo, tapi kala itu Om Djumbo masih
merasa hepi-hepi aja menggunakannya. Walaupun secara safety sangat
rentan karena komputer Om Djumbo hanya mengandalkan SMADAV saja untuk
antivirusnya.
Tapi rupanya Om Djumbo
harus dipaksa untuk berubah (tipikal orang Indonesia ya?)
Ketika pagi itu di hari
Senin bulan April 2017, tiba-tiba komputer Om Djumbo tidak bisa masuk
ke dalam Windows tetapi masuk ke halaman Repair Your Computer yang mempunyai banyak opsi namun setelah dicoba prosesnya selalu berulang dan kembali ke halaman
BIOS (looping), padahal Om Djumbo tidak merasa habis download sesuatu
atau install sesuatu ataupun melakukan perubahan apapun.
halaman opsi Repair Your Computer |
Feeling Om Djumbo ini
pasti kena Windowsnya deh, biasanya sih masih bisa diperbaiki lewat
safe mode pakai CD install-an Windows XP. Tapi kali ini ternyata
tidak bisa.....
Hingga akhirnya, there's no other way.... Terpaksa install ulang OS !!
Tapi kali ini Om Djumbo putuskan untuk ganti OS baru saja sekalian dan mulai bermigrasi menggunakan OS yang baru ini. (hal yang sangat dihindari Om Djumbo ketika itu...)
Kenapa tidak mencari CD installan Windows XP baru? Karena pertimbangan utamanya adalah banyaknya software yang sudah tidak mensupport OS ini. Terutama untuk software antivirus.
Tapi kali ini Om Djumbo putuskan untuk ganti OS baru saja sekalian dan mulai bermigrasi menggunakan OS yang baru ini. (hal yang sangat dihindari Om Djumbo ketika itu...)
Kenapa tidak mencari CD installan Windows XP baru? Karena pertimbangan utamanya adalah banyaknya software yang sudah tidak mensupport OS ini. Terutama untuk software antivirus.
Setelah banyak membaca
artikel di internet akhirnya Om Djumbo mantap memilih Windows 7.
Walaupun dukungan update
security software untuk Windows 7 juga ada yang sudah dihentikan
mulai tahun 2015 tapi pertimbangan utama kenapa Om Djumbo memilih OS ini adalah
karena OS ini terbilang ringan untuk spek komputer Om Djumbo yang
keluaran tahun 2008.
Akhirnya setelah
mendapatkan software Windows 7 maka Om Djumbo pun selesai menginstall OS
ini. Kemudian mulai melengkapinya dengan software-software pendukung.
(support.sas.com) |
Di sinilah masalahnya,
software yang biasa Om Djumbo pakai banyak yang tidak support dengan OS baru dan tidak ada lagi yang menyediakan di internet (btw Om Djumbo memang mencari software yang gratisan).
Terpaksalah akhirnya Om Djumbo harus berburu software yang bisa didapatkan dengan jalan download gratis. Sebuah proses yang butuh kesabaran panjang.
Terpaksalah akhirnya Om Djumbo harus berburu software yang bisa didapatkan dengan jalan download gratis. Sebuah proses yang butuh kesabaran panjang.
Selain itu, proses
adaptasi dengan OS baru ini ternyata memerlukan waktu yang tidak sebentar.
Sisi positifnya adalah Windows 7 ini tampilannya bagus terutama dengan fitur Aero Glass-nya tapi memang ada beberapa hal yang berbeda dari OS lama yang harus dipelajari dan dibiasakan.
Sisi positifnya adalah Windows 7 ini tampilannya bagus terutama dengan fitur Aero Glass-nya tapi memang ada beberapa hal yang berbeda dari OS lama yang harus dipelajari dan dibiasakan.
Anyway..... here it is... the (not so) new OS for my computer....
Dan moral story dari
cerita yang ingin Om Djumbo sampaikan ini adalah, kadang perubahan
itu tidak hanya baik tapi juga perlu....
Semoga bermanfaat
Pengalaman (harus) beralih ke Windows 7
Reviewed by Djumbo
on
02:35:00
Rating:
Mantap gan saya situa favorit ku ini blog
ReplyDelete